RJI PENGDA MALUKU- Ketua RJI Pengda Maluku yang dimotori oleh Dr. Fransina Sarah Latumahina,S.Hut, MP menyampaikan gagasan mengenai pentingnya Publikasi sebagai sarana untuk menyampaikan informasi yang diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi pengembangan wawasan ilmiah bagi sivitas akademika. Publikasi ilmiah di perguruan tinggi saat ini menjadi kebutuhan yang tak terbantahkan untuk pendukung proses belajar mengajar ataupun sebagai kegiatan proses kreatif segenap civitas akademika yang memunculkan ide-ide segar sebagai pendukung penelitian, sehingga semakin mengokohkan publikasi ilmiah sebagai salah satu instrument penilaian akreditasi perguruan tinggi.
Semangat untuk menggerakkan akses terbuka bagi seluruh jurnal di Indoesia terus dilakukan. Jurnal-jurnal di Indonesia yang terdaftar (terindeks) di Directory of Open Access Journals (DOAJ) terus meningkat setiap tahunnya. Data dalam laman DOAJ, jurnal-jurnal Indonesia yang sudah terdaftar di DOAJ sebanyak 1.497 jurnal (17/06/2019) dari 7.000-an jurnal yang ada di Indonesia (http://garuda.ristekdikti.go.id/).
Berdasarkan data tersebut dan melihat semakin masifnya jurnal dari Indonesia yang hendak mendaftar ke DOAJ, Relawan Jurnal Indonesia (RJI) pengurus daerah Maluku menginisiasi acara Workshop Tahun 2020 yang dikemas dalam bentuk Workshop (DOAJ Inclussion Assistance). Kegiatan ini mengundang seluruh pengelola jurnal Perguruan Tinggi di propinsi Maluku.
Tujuan/ Outcome dari kegiatan ini adalah bahwa jurnal-jurnal di Provinsi Maluku diharapkan mampu memenuhidan menguasai informasi syarat-syarat Indeksasi jurnal di DOAJ, DOI, Akreditasi jurnal Ilmiah dan Manajemen penerbitan secara berkala, dengan pemateri berasal dari Ambassador dan atau Editor, serta Associate Editor DOAJ untuk Indonesia, yang telah berpengalaman dalam mengelola jurnal dan/atau terlibat langsung dalam urusan tata kelola jurnal elektronik.